Selain media kotoran sapi sebagai media cacing tanah kita bisa menggunakan cocopeat, emput sengon (bekas gergajian sengon) dan bekas log jamur atau campuran antara cocopeat dan emput sengon, yang perlu mendapatkan perhatian adalah media tersebut sudah bersih dari hama dan penyakit, dan tentunya sudah lunak sehingga tidak melukai cacing tanah...
Media Cacing Cocopeat
Media ini berasal dari limbah pengolahan sabut kelapa, bahan ini bisa didapatkan di tempat-tempat pengolahan sabut kelapa, karena bahan ini sudah lunak dan lembut tidak perlu banyak perlakuan jika digunakan untuk media cacing tanah.
langkah pertama adalah mensterilkan media dengan merendam dengan air panas sekitar suhu 70-80 derajat celsius selama kurang lebih 5 menit, setelah itu masukkan cocopeat ke rumah cacing, lalu masukkan beberapa ekor cacing dan perhatikan... jika dalam beberapa menit cacing masuk berarti media tersebut sudah cocok dengan cacing,
bibit bisa masukkan semua.
Setiap seminggu sekali buang lapisan teratas setebal 1 cm, karena lapisan tersebut terdiri dari kotoran cacing. Karena cocopeat hanya berfungsi sebagai media saja berarti kita harus memberi makan pada cacing setiap saat, pemberian makanan cacing bisa dilakukan setiap hari atau 2 haru sekali kita lihat kondisinya...
Media Cacing dari bekas Log Jamur Tiram
Media ini bisa anda dapatkan dari petani jamur tiram, log jamur jamur yang digunakan yang sudah masuk kreteria afkir, setalah kita mendapatkan log jamur bongkar dari plastiknya lalu siram atau rendam dengan air panas dengan suhu sekitar 70-80 derajat celsius agar media steril. Lalu peras dan masukkan ke dalam rumah cacing, masukkan beberapa ekor cacing dan perhatikan... jika dalam beberapa menit ... jika cacing masuk berarti media tersebut cocok dengan cacing... baru taburkan semua bibit cacing tanahnya...
Media Emput Sengon
Emput sengon bisa anda dapatkan dari tempat penggergajian kayu sengon, untuk bisa menggunakan media ini ada beberapa langkah yaitu:
1. Rendam emput sengon selama 1 minggu, atau kalau musim penghujan cukup hujankan selama 10 hari, biasanya dalam emput sengon masih terdapat solar atau oli...
2. Lakukan fermentasi selama 1 minggu dengan menggunakan probiotik ternak, bisa anda gunakan EM4 peternakan, SOC produksi HCS, Ajib Roter produksi CV KAS (bisa anda dapatkan di jaringan JKMP4 kota terdekat)
3. Setelah difermentasi media siap digunakan, perlakuan sama dengan media di atas....
Media cocopeat, log jamur atau emput sengon cukup menggunakan rumah cacing dari kotak kayu, kotak plastik, nampan plastik atau bahan dari sak atau yang lainnya, ukuran bisa menyesuaikan namun begitu populasi cacing yang kita masukkan yang perlu kita perhatikan, populasi cacing yang ideal adalah pada setiap 1 meter perseginya ditaburi bibit cacing sebanyak 1 kg.
Sebulan sekali lakukan pengadukan media agar tidak ada media yang mengumpal dan menyegarkan media yang berada di lapisan bawah, dan juga untuk menjaga sirkulasi udara, pengadukan cukup dilakukan dengan membalik media dengan tangan dan rata. Baru setelah 2,5 bulan lakukan penggantian media, cara membalik dan mengganti media cacing insyaAllah akan kami buatkan videonya agar mudah dimengerti dan dipahami.
Media Cacing Cocopeat
Media ini berasal dari limbah pengolahan sabut kelapa, bahan ini bisa didapatkan di tempat-tempat pengolahan sabut kelapa, karena bahan ini sudah lunak dan lembut tidak perlu banyak perlakuan jika digunakan untuk media cacing tanah.
langkah pertama adalah mensterilkan media dengan merendam dengan air panas sekitar suhu 70-80 derajat celsius selama kurang lebih 5 menit, setelah itu masukkan cocopeat ke rumah cacing, lalu masukkan beberapa ekor cacing dan perhatikan... jika dalam beberapa menit cacing masuk berarti media tersebut sudah cocok dengan cacing,
bibit bisa masukkan semua.
Setiap seminggu sekali buang lapisan teratas setebal 1 cm, karena lapisan tersebut terdiri dari kotoran cacing. Karena cocopeat hanya berfungsi sebagai media saja berarti kita harus memberi makan pada cacing setiap saat, pemberian makanan cacing bisa dilakukan setiap hari atau 2 haru sekali kita lihat kondisinya...
Media Cacing dari bekas Log Jamur Tiram
Media ini bisa anda dapatkan dari petani jamur tiram, log jamur jamur yang digunakan yang sudah masuk kreteria afkir, setalah kita mendapatkan log jamur bongkar dari plastiknya lalu siram atau rendam dengan air panas dengan suhu sekitar 70-80 derajat celsius agar media steril. Lalu peras dan masukkan ke dalam rumah cacing, masukkan beberapa ekor cacing dan perhatikan... jika dalam beberapa menit ... jika cacing masuk berarti media tersebut cocok dengan cacing... baru taburkan semua bibit cacing tanahnya...
Media Emput Sengon
Emput sengon bisa anda dapatkan dari tempat penggergajian kayu sengon, untuk bisa menggunakan media ini ada beberapa langkah yaitu:
1. Rendam emput sengon selama 1 minggu, atau kalau musim penghujan cukup hujankan selama 10 hari, biasanya dalam emput sengon masih terdapat solar atau oli...
2. Lakukan fermentasi selama 1 minggu dengan menggunakan probiotik ternak, bisa anda gunakan EM4 peternakan, SOC produksi HCS, Ajib Roter produksi CV KAS (bisa anda dapatkan di jaringan JKMP4 kota terdekat)
3. Setelah difermentasi media siap digunakan, perlakuan sama dengan media di atas....
Media cocopeat, log jamur atau emput sengon cukup menggunakan rumah cacing dari kotak kayu, kotak plastik, nampan plastik atau bahan dari sak atau yang lainnya, ukuran bisa menyesuaikan namun begitu populasi cacing yang kita masukkan yang perlu kita perhatikan, populasi cacing yang ideal adalah pada setiap 1 meter perseginya ditaburi bibit cacing sebanyak 1 kg.
Sebulan sekali lakukan pengadukan media agar tidak ada media yang mengumpal dan menyegarkan media yang berada di lapisan bawah, dan juga untuk menjaga sirkulasi udara, pengadukan cukup dilakukan dengan membalik media dengan tangan dan rata. Baru setelah 2,5 bulan lakukan penggantian media, cara membalik dan mengganti media cacing insyaAllah akan kami buatkan videonya agar mudah dimengerti dan dipahami.
0 komentar:
Post a Comment